Penyakit Menular Seksual (PMS)

 Penyakit Menular Seksual (PMS) adalah penyakit yang ditularkan melalui hubungan seksual. penyakit menular seksual akan lebih berisiko bila melakukan hubungan seksual dengan berganti-ganti pasangan . PMS menyebabkan infeksi alat repoduksi yang harus dianggap serius.Bila tidak diobati  secara tepat, infeksi dapat menjalar dan menyebabkan kematian.




      Gejala-gejala infeksi pada pria
1. Bintil-bintil, berisi cairan,lecet,atau borok pada jenis kelamin
2. Luka tidak sakit , keras, dan bewarna merah pada alat kelamin
3. Rasa gatal yang hebat sepanjang alat kelamin
4. Rasa sakit yang hebat saat kencing
5. Kencing nanah atau darah yang berbau busuk

         Gejala pada wanita
1. Rasa sakit pada saat kencing dan berhubungan seksual
2. Rasa nyeri pada perut bagian bawah.
3. keputihan bewarna putih susu, bergumpal dan disertai dengan rasa gatal dan kemerahan pada lat kelamin ..
4. Keputihan yang berbusa, kehijauan , berbau busuk dan gatal.
5. Timbul bercak darah setelah berhubungan seksual.

Ada berbagai penyakit yang digolongkan pada PMS

1. Gonore (GO)
      Kuman penyebabnya adalah bakteri Neisseria gonorrhoeae.Ada masa tenggang selama 2-10 hari setelah kuman masuk kedalam tubuhmelalaui hubungan seks. Tanda-tandanya adalah nyeri, merah , bengkak, dan bernanah. Gejala pada pria adalah rasa sakit pada saat kencing, keluarnya nanah kental kuning kehijauan . pada wanita 60% tidak menunjukkan gejala. Akibat penyakitnya seringkali berupa kemandulan pada pria dan wanita.

2. Sifilis (Raja Singa)
        Kuman penyebabnya adalah bakteri Treponema pallidum. Masa tanpa gejala berlangsung 3-4minggu. Kemudian timbul benjolan disekitar alat kelami.Kadang- kadang disertai pusing dan nyeri tulangseperti flu. pada wanita hamil sifilis dapat ditularkan kepada bayi yang dikandungnya dengan kerusakan kulit,hati,limpa dan keterbelakangan mental.

3. HIV/AIDS
   AIDS adalah singkatan dari aquaired immune deficiency syndrome. penyakit ini adalah kumpulan gejaa akibat menurunnya sistem kekebalan tubuh yang terjadi karena seseorang infeksi virus HIV. Orang yang terinfeksi oleh virus ini tidak dapat mengatasi serbuan infeksi karena menyerang kekebalan tubuh menurun.